Imam Besar Front Pembela Islam ( FPI) Habib Rizieq Shihab meski tengah berada di luar negeri, namun tak serta merta berhenti berjuang untuk umat Islam dan NKRI. Justru dia tengah mengatur strategi untuk perjuangan selanjutnya sesuai dengan Hak Azazi Manusia (HAM), demi terwujudnya negara yang berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa.
Begitulah yang disampaikan tokoh FPI Habib Novel Chaidir Bamukmin dalam menepis tudingan miring yang menyebutkan jika Habib Rizieq kabur karena takut akan berbagai kasus yang menjeratnya.
"Kita perlu siasat, nggak bisa ceroboh, kita harus bisa bersiasat untuk bagaimana berjuang sesuai dengan Hak Asasi Manusia, dilindungi. Kita penegak hukum Ketuhanan Yang Maha Esa ini terlindungi," kata Habib Novel kepada Netralnews.com, Minggu (14/5/2017 ).
"Itu kan strategi harus diperlukan yang matang. Jangan sampai kita ini perang, tanpa ilmu, tanpa strategi, kan konyol jadinya. Jadi kita perlu menyusun kekuatan untuk bisa berjuang agar negara ini menegakan keadilan," tandasnya.
Sebelumnya, Imam Besar Front Pembela Islam ( FPI) Habib Rizieq Shihab dikabarkan tengah melarikan diri untuk mengindari berbagai kasus yang menjeratnya. Simpang-siur keberadaan Habib Rizieq pun masih menjadi perbincangan hangat media. Ada yang menyebut jika dia berada Arab Saudi, Yaman, bahkan di Malaysia.
Adapun ber bagai kasus yang menjerat Habib Rizieq di antaranya, dugaan penghinaan Pancasila, dugaan penistaan agama, dugaan mengeluarkan ujaran kebencian (hate speech) dengan menyatakan ada gambar palu arit di uang rupiah,
Selain itu, dugaan ujaran kebencian yang dilakukan Habib Rizieq, lantaran menyebut Kapolda Metro Jaya Mochamad Iriawan 'berpangkat jenderal berotak hansip', kemudian diduga mengeluarkan ancaman membunuh pendeta-pendeta. Ancaman pembunuhan yang dilontarkan Habib Rizieq ketika berorasi pada acara FPI, 2016 lalu.
Tak cukup sampai disitu, Habib Rizieq juga terlibat kasus percakapan WhatsApp berkonten pornografi, yang diduga dilakukan oleh Habib Rizieq dan Firza Husein.
Reporter : Adiel Manafe Editor : Wulandari Saptono |